SETIYASIH, RITA (2021) PENGARUH LATIHAN BOLA KARET TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PASIEN STROKE DI RUANG ASOKA RSUD Dr. HARYOTO LUMAJANG. Skripsi thesis, STIKES MAJAPAHIT.
Text
2. Lembar Pengesahan.pdf Download (119kB) |
|
Text
14. Bab 1.pdf Download (174kB) |
|
Text
RITA jurnal skripsi revisi.pdf Download (371kB) |
Abstract
ABSTRAK Latar belakang : Stroke menjadi penyebab kematian ketiga di dunia setelah penyakit jantung koroner dan kanker baik di negara maju maupun negara berkembang. Masalah keperawatan hambatan mobilitas fisik pada pasien stroke jika tidak segera diatasi dengan cara yang tepat akan menyebabkan klien dalam keadaan imobilisasi. Imobilisasi (bedrest) yang lama pada klien stroke akan merangsang atropi otot skeletal terutama ekstremitas bawah. Sebanyak 33 pasien (81,13%) stroke mengalami penurunan kekuatan otot sampai dengan kelumpuhan. Latihan untuk menstimulasi gerak pada jari-jari tangan dapat berupa latihan fungsi menggenggam dengan latihan bola karet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan bola karet terhadap kekuatan otot pada pasien stroke di Ruang Asoka RSUD Dr. Haryoto Lumajang. Metode : Penelitian ini menggunakan quasy eksperiment dengan pendekatan pre-post test control design. Pada desain ini terdapat 2 kelompok yaitu pertama kelompok perlakuan latihan bola karet dan kedua kelompok kontrol tanpa latihan bola karet. Variabel yang digunakan adalah latihan bola karet dan kekuatan otot pada pasien stroke. Pengumpulan data pada pasien stroke sesuai dengan kriteria inklusi pada 30 responden di Ruang Asoka RSUD Dr. Haryoto Lumajang. Hasil : Uji hipotesis dengan Wilcoxon Signed Ranks Test terdapat perbedaan kekuatan otot sebelum dan sesudah dilakukan latihan bola karet dengan nilai p = 0,001. Sedangkan pada latihan tanpa bola karet nilai p = 0,025 dapat disimpulkan juga terdapat perbedaan kekuatan otot sebelum dan sesudah dilakukan latihan tanpa bola karet. Analisis : Hal ini dapat menunjukkan terdapat ada pengaruh latihan bola karet terhadap peningkatan kekuatan otot pada pasien stroke di Ruang Asoka RSUD dr. Haryoto Lumajang. Peningkatan kekuatan otot juga terjadi pada pasien yang tidak diberikan latihan bola karet, namun hasilnya tidak lebih signifikan dibandingkan dengan pasien yang dilakukan latihan bola karet. Kesimpulan : Latihan gerak sendi memiliki efisiensi yang baik jika dilakukan pada pasien stroke, namun akan lebih optimal jika dibantu dengan menggunakan latihan bola karet. Kata Kunci: Latihan Bola Karet, Kekuatan Otot, Stroke
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Latihan Bola Karet, Kekuatan Otot, Stroke |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email libstikesmajapahit@gmail.com |
Date Deposited: | 07 Apr 2022 04:28 |
Last Modified: | 07 Apr 2022 04:28 |
URI: | http://repo.stikesmajapahit.ac.id/id/eprint/251 |
Actions (login required)
View Item |